Kata Ireng sendiri di ambil dari bahasa jawa yang berarti Hitam. Maka dari itu nama dawet ini di namai dengan Dawet Ireng. Warna Hitam dari makanan ini berasal dari abu bakar jerami yang di campur dengan air sehingga menghasilkan air yang berwarna hitam. Selanjutnya air ini juga yang di gunakan untuk menjadi pewarna alami. Temen-temen pecinta kuliner juga tidak usah risau dan kawatir mengenai penggunaan abu merang ini, karena di jamin aman untuk di kosumsi dan bahan yang di pahai hanya sarinya saja.
Dawet Ireng memang enak sekali untuk di santap di siang hari dan sangat cocok di nikmati saat cuaca sedang panas. Jadi kuliner ini bagus untuk melepas dahaga kalian yang sedang istirahat berteduh karena teriknya sinar matahari. Menu ini juga sangat cocok di sajikan pada saat bulan puasa, karena rasa kenyal dan gurihnya santan dari dawet ini bisa membuat perut kita pulih saat berbuka nantinya. Dawet Ireng ini juga sering di gunakan pada saat acara-acara yang spesial seperti Arisan, Pernikahan, Acara Adat, Khitanan dan lain sebagainya.
Berikut Adalah Beberapa Foto Yang Dapat Kami Rangkum
Harga
Untuk harga sendiri bisa di bilang sangat murah, berkisar Rp. 4.000,- hingga Rp. 10.000,- . Jadi buat para traveler yang sedang main ke sini tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak untuk dapat kulineran di kota Purworejo.
Berikut Adalah Resep Pembuatan Dawet Ireng
Bahan Untuk Membuat Dawet
Bahan | Takaran |
---|---|
Tepung sagu | 50 gr |
Tepung beras | 60 gr |
Pewarna hitam | 1/8 sdt |
Garam | 1 sdt |
Air | 800 ml |
Abu merang | 1 ½ sdm sekitar 3 gr |
Air | 50 ml kemudian larutkan abu merang dengan air ini lalu saringlah |
Sirup
Bahan | Takaran |
---|---|
Daun pandan | 2 lembar |
Air | 250 ml |
Gula merah | 250 gr disisir |
Garam | ¼ sdt |
Nangka | 3 buah |
Kuah santan
Bahan | Takaran |
---|---|
Daun pandan | 2 lembar |
Santan kelapa | 500 ml dari ½ butir kelapa |
Pelengkap
Bahan | Takaran |
---|---|
Garam | ½ Sendok Teh |
Daun pandan | 2 lbr |
Cara Pembuatan
Cendol
- Pertama-tama larutkan tepung sagu, tepung beras, air abu merang, air, pewarna hitam, dan garam
- Kedua masak sembari diaduk hingga meletup dan kental
- Langkah ketiga tuang pada cetakan cendol
- Tahap ke empat tekan di atas sebuah baskom yang sudah diisi air es
- Terakhir saring cendol kemudian sisihkan
Sirup
- Didihkan air, gula merah, garam, dan gula pandan menggunakan api kecil hingga kental
- Tambah nangka secukupnya
- Terakhir aduk sampai rata
Nah, bagaimana sahabat YukGas tertarik untuk mencicipinya kan ? apa tertarik untuk membuatnya sendiri di rumah ? intinya kuliner ini wajib untuk kita coba hehe. Oke sekian mengenai review “Nikmatnya Dawet Ireng Khas Purworejo”. Jika ada kritik atau masukan bisa lewat komentar di bawah. Untuk kata-kata terakhir “Cintailah Kuliner Nusantara”.
Di ngantru juga ada dawet ireng khas sana boss
ReplyDeletehemm yammi , seger ini kayaknya
ReplyDeletecocok saat cuaca panas , hemm pngen nyoba
ReplyDeletemlh jadi pengen rasain dawetnya ya
ReplyDelete,,seger...
Enaak bingitss kayanya dawet cendol irengnyaaa. jd pengen cobain :D hehehe makasih sharing resepnya. kapan" mau cobaa bikin, kapan-kapan belum tau kapan. . hehehe
ReplyDeleteDawet ireng khas daerah saya, enak bgt
ReplyDeleteBentar lagi bulan puasa, cocok nih minuman di hidangkan saat berbuka puasa
ReplyDeleteItu bran dawet ireng saya lo.
ReplyDeleteSaya ada dibogor.Depok dan bintaro .
@dawetireng.
Salam
Priyo
0812-1881-0144
0877-7232-6147 wa.
Itu bran dawet ireng saya lo.
ReplyDeleteSaya ada dibogor.Depok dan bintaro .
@dawetireng.
Salam
Priyo
0812-1881-0144
0877-7232-6147 wa.
haduhhhh, artikelnya bikin seger gan, siang" lihat artikel kayak gini wkwk
ReplyDeletejadi ngiler gan liat gmbarnya hehe.. boleh d coba tuh resepnya
ReplyDeleteTemplatenya bagus gan... bagi link ding gan... sudah saya klik ilannya.. heheh
ReplyDelete